Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Kualitas Lini Belakang Timnas Indonesia di Mata Hamka Hamzah: Terkejut dengan Duet Jay Idzes dan Kevin Diks

Kualitas Lini Belakang Timnas Indonesia di Mata Hamka Hamzah: Terkejut dengan Duet Jay Idzes dan Kevin Diks

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-10-30 18:30:02
Dilihat:2 Pujian
Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks berbincang dengan Jay Idzes saat melawan Timnas Lebanon dalam laga FIFA Matchday 2025 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (8/9/2025). (Bola.com/Abdul Aziz)

Jakarta - Timnas Indonesia bertransformasi menjadi sebuah tim yang penuh kejutan dalam dua tahun terakhir. Sejak dilatih Shin Tae-yong dan terakhir Patrick Kluivert, Skuad Garuda mampu bicara di level yang tinggi.

Timnas Indonesia baru saja mencapai putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Sebenarnya hanya tinggal beberapa langkah lagi untuk mewujudkan impian tampil di turnamen akbar seperti Piala Dunia.

Sayangnya, dua kekalahan beruntun dari Arab Saudi (2-3) dan Irak (0-1), memupus harapan itu. Pelatih Patrick Kluivert harus mendapat pemutusan kontrak, dan kini Tim Merah-Putih menatap babak baru di tangan pelatih anyar nanti.

Ada yang membuat seorang Hamka Hamzah cukup tergelitik dengan taktik pelatih Patrick Kluivert ketika memimpin Timnas Indonesia dalam beberapa laga terakhir dan berujung pada kegagalan ke Piala Dunia 2026.

Hamka Hamzah merupakan eks pesepak bola nasional sekaligus palang pintu pertahanan Timnas Indonesia periode 2004-2014. Ia ikut menyuarakan pendapatnya mengenai permainan Indonesia di bawah polesan Kluivert.

 


Stok Bek Tengah Menumpuk

Hamka Hamzah memberikan pertanyaan-pertanyaan pedas pada acara Kaukus Sepak Bola Nasional Nyalakan Nyali Membangun PSSI di My Ten Cafe, Jakarta, Senin (13/2/2023) sore WIB. (Dok. PSSI Pers)

Hamka Hamza yang telah pensiun sejak tahun lalu, hadir dalam podcast Jebreeet Media bersama rekan-rekan seangkatannya seperti Ponaryo Astaman, Firman Utina, Greg Nwokolo, Cristian Gonzales, hingga Cristian Carrasco.

Ia punya pengamatan menarik tentang komposisi lini pertahanan Timnas Indonesia era Patrick Kluivert. Terutama duet Jay Idzes dan Kevin Diks yang tepat di jantung pertahanan.

Sementara itu posisi di center back cukup banyak menumpuk pemain. Selain Jay Idzes, masih ada Rizky Ridho, Jordi Amat, Justin Hubner, dan menurutnya Kevin Diks lebih layak digeser ke sayap kanan.

"Formasi apa saja itu terserah pelatih. Oke, namanya pemain belakang dipasang sesuai posisinya itu sudah memang kewajiban pemain. Hanya saja kalau Kevin Diks kemarin ditaruh sebagai stopper sama Jay Idzes cukup bikin saya terkejut," terang Hamka Hamzah.

"Saya rasa kembalikan ke posisi aslinya Kevin Diks sebagai bek kanan. Biarkan di situ ada Rizky Ridho atau Justin Hubner. Mau itu pakai dua stopper atau tiga stopper tapi yang memang sesuai posisi mereka, agar chemistry itu tidak berubah sesama pemain karena komunikasi mereka yang sering bermain situ," lanjut eks pemain Persija Jakarta tersebut.

 


Harapan Besar

Pasca-pemecatan Patrick Kluivert dan seluruh stafnya pada 16 Oktober lalu, Timnas Indonesia tinggal menunggu sosok pelatih baru.

PSSI masih mencari pelatih baru penerus Kluivert, dengan tugas tak kalah berat yakni dengan membawa Indonesia menembus 100 ranking FIFA, tampil apik di Piala Asia 2027, dan mencoba peruntungan lolos ke Piala Dunia 2030.

Hamka Hamzah berharap lini pertahanan Timnas Indonesia semakin berkualitas di kesempatan berikutnya.

"Karena Kevin Diks kadang kan terlalu jauh dan sering menyerang. Nah ditaruh di stopper kemarin itu saya agak kaget sama taktiknya Patrick Kluivert. Kenapa Kevin dijadikan bek tengah, sementara masih ada Ridho, ada Habner yang memang posisi aslinya di situ ya," tutur pria asal Makassar berusia 41 tahun.

"Mudah-mudahan dengan pelatih baru nanti bisa memahami setiap pemain yang berada di posisinya," tukas pemilik 32 caps di Timnas Indonesia

Sumber: Kanal Youtube Jebreeet Media

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}