Jakarta - Timnas Indonesia kelompok umur akan pamer kekuatannya dalam waktu dekat. Ada dua tim, yakni Timnas Indonesia U-22 akan berlaga di SEA Games 2025 dan Timnas Indonesia U-17 yang segera tampil di Piala Dunia U-17 2025.
Timnas Indonesia U-22 diarsiteki Indra Sjafri menatap persaingan SEA Games 2025 Bangkok sebagai juara bertahan, dan tergabung di Grup C bersama Myanmar, Filipina, serta Singapura. Ajang multievent dua tahunan itu akan berlangsung di Thailand pada 3-18 Desember 2025.
Timnas Indonesia U-22 terus mematangkan persiapannya menyambut persaingan di SEA Games 2025. Berada di bawah kendali pelatih Indra Sjafri, Tim Garuda Muda merupakan juara bertahan setelah kesuksesan meraih medali emas cabang olahraga sepak bola SEA Games 2023 di Kamboja.
Sementara Timnas Indonesia U-17 di bawah kendali pelatih Nova Arianto, akan tampil di Piala Dunia U-17 bulan depan. Garuda Muda siap bersaing dengan Brasil, Honduras, dan Zambia pada turnamen yang dimulai tanggal 3 sampai dengan 27 November mendatang, dengan Qatar sebagai tuan rumahnya.
Menarik ketika dua pelatih kebanggaan Indonesia yang akan memimpin rombongan kedua tim berbeda itu untuk menjemput prestasi di pengujung tahun 2025. Yuk simak kiprah keduanya berikut ini:
Indra Sjafri
Sosok Indra Sjafri begitu melekat pada pembinaan sepak bola usia muda di Indonesia. Namanya meroket ketika mengantarkan Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas menjuarai Piala AFF U-19 2013.
Karier kepelatihannya menanjak, termasuk di ajang sekelas SEA Games. Edisi ke-33 atau tahun 2025 ini bukan kali pertama Indra Sjafri menukangi Timnas Indonesia U-22. Skuad Garuda Muda yang berlaga di SEA Games 2023 juga ditukanginya. Bahkan mantan juru taktik Bali United itu pernah membesut Garuda Muda di SEA Games 2019.
Pekerjaan pertama Indra Sajfri dalam membesut Timnas Indonesia di kelompok usia untuk SEA Games dimulai pada edisi 2019 di Manila, Filipina. Timnas Indonesia U-23 saat itu harus puas dengan medali perak usai kalah dari Vietnam di final.
Tinta emas pun ditorehkannya pada SEA Games 2023 di Kamboja. Tim Garuda Muda berhasil menyabet medali emas, sekaligus mengakhir puasa prestasi sejak terakhir kali terjadi pada 1991 di Manila.
Indra Sjafri dan anak asuhnya sukses menyabet medali emas setelah menang 5-2 atas Thailand di final SEA Games 2023. Ramadhan Sananta mencetak brace, ditambah gol dari Irfan Jauhari, Fajar Faturrahman, dan Beckham Putra.
Nova Arianto
Setelah Indra Sjafri, ada nama lain yakni Nova Arianto. Salah satu pelatih muda Indonesia potensial dengan pengalaman segudang.
Sempat menjadi asisten Shin Tae-yong di Timnas senior, kali ini ia akan memimpin Timnas Indonesia U-17 di ajang Piala Dunia U-17 2025.
Timnas Indonesia U-17 menorehkan sejarah. Tim berjulukan Garuda Muda itu berhasil lolos perempat final Piala Asia U-17 2025 sekaligus akan tampil ke putaran final Piala Dunia U-17 2025 Qatar.
Nova Arianto bukan nama baru di tim kepelatihan Timnas Indonesia. Sejak 2019, dia sudah jadi asisten pelatih Timnas Indonesia U-23.
Sejak itu, dia tak pernah lepas dari tim merah putih. Namun statusnya tetap sebagai asisten pelatih. Mulai dari Timnas Indonesia U-19 hingga senior. Indra Sjafri dan Shin Tae-yong selalu jadi mentornya sebagai pelatih kepala.
Tapi ini, dia dapat wewenang penuh sebagai pelatih kepala. Meskipun pelatih 45 tahun ini harus memulainya dari Timnas Indonesia U-16.
Nova Arianto mengantarkan Timnas Indonesia melaju jauh di Piala Asia U-17 2025, juga tiket lolos otomatis untuk tampil ke Piala Dunia U-17 2025.
Di fase grup Piala Asia U-17 2025, Garuda Muda mampu melibas Korea Selatan 1-0, dilanjutkan kemenangan meyakinkan 4-1 atas Yaman, dan menggasak Afganistan 2-0. Meski sayangnya perjalanan Timnas Indonesia U-17 terhenti di perempatfinal setelah kalah 0-6 dari Korea Utara.