Bandung - Untuk membangun perdamaian dan mempererat tali silaturahmi antar suporter, Viking Persib Club (VPC) kini memiliki sebuah kendaraan baru yang disebuti Peace Vehicle, mobil yang bukan hanya berfungsi sebagai alat transportasi, tapi juga sebagai simbol persahabatan dan keterbukaan.
Ketua Umum Viking Persib Club (VPC), Tobias Ginanjar, mengatakan bahwa kendaraan ini dibeli bukan dalam kondisi baru, namun memiliki misi yang sangat mulia.
"Alhamdulillah, saat ini Viking sudah punya mobil baru. Walaupun bukan mobil baru sih, meulina urut (beli bekas). Tapi mobil ini kita namain Peace Vehicle, mobil silaturahmi," jelas Tobias Ginanjar kepada awak media Kamis (14/8/2025) di Bandung.
"Kami ngin bersahabat dengan semua suporter di Indonesia. Kadang-kadang, jarak menjadi kendala dalam membangun komunikasi dan keakraban. Karena itu, mobil ini akan menjadi jembatan silaturahmi Viking dengan suporter-suporter di seluruh Tanah Air,” lanjut Tobias.
Multifungsi
Tobias menyebutkan bahwa mobil Peace Vehicle akan digunakan untuk dua hal, yakni eksternal dan internal. Secara eksternal, kendaraan ini akan dikirim ke kota-kota tujuan pertandingan Persib untuk lebih dulu bersilaturahmi dengan suporter tuan rumah, sebelum laga digelar.
Sementara secara internal, mobil ini juga akan berkeliling ke distrik-distrik Viking di luar Bandung sebagai bentuk kedekatan organisasi dengan para anggotanya.
"Ini juga jadi gestur baik dari kita. Kalau ada mobil ini di daerah tertentu, maka itu tanda bahwa kita datang dengan niat baik, ingin bersahabat," tutur Tobias.
Di tengah larangan suporter tandang yang belakangan diterapkan dalam dunia sepak bola Indonesia, Viking melihat bahwa hal tersebut berpotensi menjauhkan relasi antarsuporter yang selama ini terjalin erat.
Untuk Silaturahmi
Peace Vehicle hadir sebagai solusi alternatif yang tetap membawa semangat silaturahmi ke berbagai kota di Indonesia.
“Away itu sebetulnya bukan cuma nonton pertandingan, tapi sarana bertukar budaya, cerita, dan memperluas persaudaraan,” kata Tobias
“Dengan larangan ini, kita kehilangan itu. Maka, Peace Vehicle ini diharapkan bisa mengembalikan semangat tersebut,” tambah Tobias.
Tak hanya sebagai simbol perdamaian, mobil ini juga membawa pesan terbuka kepada semua suporter sepak bola di Indonesia.
"Kalau melihat mobil ini di kota kalian, mohon untuk disapa. Ini simbol perdamaian. Silakan ngobrol-ngobrol dengan tim yang ada di dalam. Mudah-mudahan mobil ini membawa dampak positif, bukan hanya untuk Bobotoh, tapi juga untuk semua suporter di Indonesia,” harap Tobi sapaan akrab Tobias.
Sentuhan Unik
Sementara itu, Wakil Sekretaris VPC, Toni Sugianto, memberikan sentuhan unik dalam narasi Peace Vehicle. Ia menyebut bahwa ide mobil silaturahmi ini terinspirasi dari serial kartun legendaris Scooby Doo.
"Kami dari VPC bikin konsep seperti ini agak lucu juga, terinspirasi dari Scooby Doo, mereka suka berjalan-jalan mencari hantu. Nah, kita terinspirasi mencari silaturahmi ke teman-teman suporter lain dan distrik-distrik kita," kata Toni sambil tertawa.
"Mereka suka memecahkan misteri, kita juga berharap mobil ini bisa ikut memecahkan masalah-masalah suporter di Indonesia,” ucap Toni.
Dengan peluncuran mobil Peace Vehicle, Viking Persib Club membuktikan bahwa sepak bola tak hanya soal pertandingan di lapangan, tapi juga soal membangun jembatan perdamaian, menjalin komunikasi, dan mempererat persaudaraan.