Bandung - Persib Bandung akan dijamu Arema FC pada pekan ke enam BRI Super League 2025/2026 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (21/9/2025) pukul 15.30 WIB.
Duel Tim Maung Bandung versus Tim Singo Edan dipastikan akan berjalan sengit dan ketat. Apalagi, Arema sebagai tuan rumah ingin kembali ke jalur positif setelah dalam dua laga terakhir hanya meraih sekali imbang dan menelan satu kekalahan.
Meski Arema FC gagal meraih kemenangan dalam dua pertandingan terakhir, pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menilai hal tersebut bukan jaminan keuntungan bagi pasukannya.
"Situasi seperti itu memang sering terjadi di liga ini. Tidak mudah bagi kami, terutama saat harus bermain tandang dan menempuh perjalanan panjang. Banyak tim yang tidak memiliki kedalaman skuad yang cukup," ujar Bojan Hodak sebelum bertolak ke Malang.
Mewaspadai Dalberto
Pelatih asal Kroasia tersebut mengakui Persib sedikit diuntungkan dengan skuad yang lebih besar karena keterlibatan di kompetisi Asia. Namun, ia tetap menegaskan bermain di kandang lawan tentu membuat Arema menjadi tim yang berbahaya.
"Arema sangat kuat saat bermain di kandang. Mereka punya pemain-pemain berbahaya. Jadi kami harus siap 100 persen untuk pertandingan nanti," tegas Bojan.
Salah satu pemain yang paling diwaspadai Bojan Hodak adalah striker tajam Arema FC, Dalberto, yang saat ini menjadi top skorer sementara BRI Liga 1 musim ini dengan koleksi 7 gol.
"Dalberto memang pencetak gol terbanyak saat ini. Dia sudah beberapa tahun bermain di Indonesia. Tapi yang lebih penting adalah menghentikan suplai bola untuknya," tandas Bojan.
"Kalau aliran bola ke ia bisa diputus, pekerjaannya mencetak gol akan jauh lebih sulit," lanjut Bojan.
Tak Pikirkan Kondisi Lawan
Saat ini, Arema FC tengah menghadapi masalah di lini belakang setelah bek kanan andalan mereka, Ahmad Maulana, mengalami cedera ACL. Namun, pelatih Persib berpenampilan plontos ini memilih untuk tidak terlalu memikirkan kondisi tim lawan.
"Saya yakin mereka punya pengganti untuk setiap pemain. Semua tim juga menghadapi masalah yang sama. Kami pun akan kehilangan satu atau dua pemain. Jadi kita lihat saja nanti di lapangan," tutur Bojan sambil mengakhiri.