Malang - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengungkapkan alasan menunjuk Beckham Putra Nugraha sebagai kapten tim saat menghadapi Arema FC pada pekan keenam BRI Super League, Senin (22/9/2025).
Menurut juru taktik asal Kroasia ini, penunjukan kapten tim biasanya diberikan kepada pemain yang lama membela tim. Beckham yang telah memperkuat Persib sejak 2018 akhirnya dipercaya memimpin rekan setimnya di lapangan.
Sebelumnya, ban kapten kerap kenakan Marc Klok. Namun, gelandang naturalisasi tersebut harus absen karena mengalami cedera saat pertandingan lawan Lion City Sailors di AFC Champions League Two
Bojan mengatakan, sebenarnya Teja Paku Alam bisa saja jadi kapten karena statusnya juga sebagai pemain lama. Akan tetapi, Bojan punya penilaian lain lantaran Teja sebagai kiper sulit untuk komunikasi dengan wasit secara langsung.
"Normalnya di ruang ganti, kapten adalah pemain yang paling lama berada di klub. Di tim kami, pemain yang paling lama berada di klub adalah Teja tapi saya tidak suka penjaga gawang untuk menjadi kapten, terutama setelah adanya aturan hanya kapten yang bisa berbicara dengan wasit," ungkap Bojan selepas laga.
Tidak Nyaman Jika Kiper Jadi Kapten
Bojan merasa tidak ideal jika ban kapten diberikan kepada kiper karena keterbatasan ruang gerak. Sehingga, ia lebih nyaman mempercayakan ban kapten kepada Beckham Putra, meski secara usia masih terbilang muda.
"Saya kurang nyaman ketika kaptennya adalah kiper. Itu alasannya dan Beckham juga adalah pemain paling lama di klub setelah Teja," terangnya.
Eliano Jadi Bek Kiri
Di samping itu, Bojan juga menyoroti performa Eliano Reijnders. Pelatih berusia 54 tahun ini menilai, Eliano tampil apik dan disiplin dalam meredam serangan tim lawan.
"Mengenai Eliano, ketika kami mendatangkannya, kami tahu Eliano bisa bermain di banyak posisi. Sebagai stoper memang dia tidak bisa, tapi di posisi lain, dia bisa," terangnya.
Dengan kemampuan bermain di berbagai posisi, Eliano punya nilai lebih. Eks pemain PEC Zwolle tersebut tidak hanya kokoh dalam bertahan, tapi juga kerap membantu penyerangan.
"Di posisi bek kiri dia bermain dengan baik dan dia cukup bertanggung jawab dalam melakukan aksi bertahan. Itu alasannya dan dia melakukan itu dengan baik," lanjut Bojan.
Laga sendiri berakhir untuk keunggulan Persib Bandung dengan skor akhir 2-1. Dua gol kemenangan Persib disumbangkan Ulliam Barros menit ke-59 dan Federico Barba menit ke-90+4. Sedangkan, gol Arema FC dicetak Matheus Blade menit 13.