Malang - BRI Liga 1 belum berjalan setengah musim. Namun, Arema FC sudah kehilangan satu pemain andalannya, yakni Paulinho Moccelin.
Sejak Selasa (25/11/2025), Paulinho sudah tidak terlihat dalam sesi latihan Tim Singo Edan. Pemain berusia 31 tahun tersebut memutuskan untuk menyudahi kontraknya bersama Arema FC, dan pulang ke Brasil.
Manajemen Arema membenarkan jika sang pemain mengundurkan diri. Dia harus menyelesaikan persoalan dengan keluarga, dan satu-satunya jalan adalah kembali ke Brasil.
"Dia harus memutus kontraknya dengan Arema karena ada masalah dengan keluarganya di Brasil," kata General Manager Arema, Yusrinal Fitriandi.
Konsentrasi Terganggu
Setelah ditelusuri, ternyata konsentrasi Paulinho di lapangan mulai terganggu belakangan ini. Keputusan mundur dari Arema juga sudah dibicarakan sebelumnya. Namun, manajemen Tim Singo Edan tidak bisa menyebutkan persoalan seperti apa yang sedang menimpanya.
"Dua bulan terakhir dia berupaya untuk memperbaiki masalahnya. Tetapi, menemukan jalan buntu. Akhirnya dia harus kembali ke Brasil," jelas pria yang akrab disapa Inal tersebut.
Bagi Arema, tentu berat harus kehilangan Paulinho. Dari 12 pertandingan, dia selalu diturunkan pelatih Marcos Santos. Paulinho juga jadi pemilik assist tertinggi di Arema FC dengan torehan 4 assist.
Selain itu, dia punya skill individu dan agresivitas tinggi di lapangan. "Bagaimanapun juga kami harus menghormati keputusannya," terang Inal.
Cari Pengganti
Dengan mundurnya Paulinho, Arema harus mencari pengganti dari skuad yang ada. Stok winger Tim Singo Edan saat ini menyisakan beberapa pemain lokal, seperti Dedik Setiawan, Dendi Santoso, dan Salim Tuharea.
Manajeman Arema baru bisa mencari pemain asing baru saat transfer window. Sehingga mereka harus memaksimalkan stok pemain yang ada di sisa lima pertandingan akhir pada putaran pertama.
Dari postingan Instagram Arema FC, Paulinho sudah berpamitan dengan tim pada Senin (24/11/2025). Dia pamit ketika tim berlatih di tempat fitness.
"Karena alasan pribadi dan atas persetujuan klub, saya akan pensiun dari perjalanan saya di Arema FC. Saya sangat berterima kasih kepada keluarga Arema atas semua waktu yang telah dihabiskan bersama," pesan Paulinho.
Berjalan Singkat
Bisa dibilang kebersamaan Paulinho cukup singkat bersama Arema. Lantaran belum genap setengah musim. Perlu diketahui, sang pemain gabung dengan Arema bersama gerbong pelatih Marcos Santos.
Waktu itu, dia datang bersama pemain asal Brasil lain, Valdeci Moreira. Saat pra musim, Paulinho sempat jadi sorotan publik sepak bola Tanah Air karena membuat striker Timnas Indonesia, Ole Romeny, mengalami cedera.
Ketika itu, Arema melawan Oxford di ajang Piala Presiden. Melakukan tekel kepada Romeny hingga berujung cedera, Paulinho sempat menuai banyak kritikan.